5 Penanda di New Grand Veloz Saat Traveling
Oleh: Sokat Rachman
Gb 1. Siap menguji performa New Grand Avanza |
Sebagai
mobil MPV (Multi Purpose Vehicle) Avanza sudah membuktikan menjadi mobil keluarga Indonesia. Bagaimana tidak, di tiap jalan yang
dilalui kendaraan, pasti terdapat mobil avanza, termasuk jenis New Grand Veloz
yang melintas.
Keadaan
itu bahkan sudah menjadi intermezo tersendiri di kalangan pengguna kendaraan, orang
sudah paham kalau di jalanan paling susah membalap mobil Avanza. Apa sebab? Tak
lain dan tak bukan lantaran jika ada mobil lain yang berhasil menyalip satu
Avanza, di depannya pasti bertemu dengan satu Avanza lainnya lagi, dan begitu
seterusnya kalau mobil lain tadi berusaha menyalip lagi Avanza tersebut, Avanza
berikutnya sudah pasti akan ada di depannya.
Saya
punya pengalaman dengan Avanza, khususnya Veloz, saat melintasi
jarak antara Jakarta dan Wonogiri, lalu kembali ke Jakarta.
Itu
menjadi traveling pertama saya bersama istri dan anak mengendarai mobil dengan exterior dan interior stylish dan trendy lifestyle ke kampung orangtua istri.
Lincah
Kelincahan
Avanza Veloz yang saya kendarai tidak mengurangi kenyaman istri dan anak saya
yang beristirahat. Kabin yang lumayan senyap membuat keramaian di luar tak
menggangu kami.
Dari
beberapa referensi yang saya baca, Avanza muncul pertama kali di pameran Gaikindo
Auto Expo pada tahun 2003.
Avanza,
selain Daihatsu Xenia, merupakan hasil produksi pabrik Daihatsu, yang diakusisi
oleh Toyota pada tahun 1999 dengan kepemilikan saham oleh Toyota sebesar 51%.
Sejak
diluncurkannya pertama kali, Avanza terus mengalami peningkatan mutu dan
kualitas, baik mesin maupun penampilan.
Itu mungkin
sesuai dengan arti dari kata “Avanza” sendiri yang berasal dari bahasa Italia, avanzato,
yang artinya peningkatan.
Di
tahun 2006, peningkatan itu mulai terasa, yakni dengan perubahan lekuk bodi dan
performa mesin yang menggunakan teknologi VVT-I, sehingga mesin bisa semakin
efisien bekerja dan lebih bertenaga.
Teknologi
VVT-I ini juga dikenal dengan mesin yang ramah lingkungan juga hemat bahan
bakar.
Tidak
sampai di situ saja, di akhir 2006, Toyota meluncurkan varian baru dari Avanza,
yakni New Avanza S.
Avanza
S ini diklaim sebagai versi terlengkap dengan kapasitas mesin yang diusung 1.500
cc VVT-i.
Model
ini juga menyertakan sensor parkir belakang, dengan fitur ini, pengemudi mendapat
tanda peringatan ketika parkir mundur, sehingga benturan bisa dapat dihindari.
Mulai
Avanza S ini pula diberlakukan teknologi pengereman ABS (Anti-lock break
System) serta roda yang ditandai dengan pelek aluminium 15".
Untuk
lebih meluaskan jangkauan pemakainya, Avanza S ini dikeluarkan dengan dua pilihan
transmisi, yaitu manual dan otomatis.
Lincahnya New Grand Veloz bisa dilihat di video berikut:
Veloz
Sejak
peningkatan yang terjadi pada Avanza itu, pemakai mobil ini makin bertambah.
Apalagi setelah All New Avanza hadir di tahun 2011.
All
New Avanza ini merupakan generasi kedua Avanza yang sudah lebih banyak
mengalami perubahan.
Perubahan
yang paling terlihat tentunya dari penampilan bodi yang lekuknya lebih dinamis
dan berkesan mewah.
Pada
periode ini juga diperkenalkan Avanza Veloz, varian baru yang menjadi ikon mobil keluarga yang stylish.
Gb. 3 Cocok buat keluarga |
Nama
Veloz sendiri berarti “kecepatan” yang diambil dari bahasa Inggris, velocity,
sesuai dengan penambahan kekuatan mesin yang ditanamkan di kap mesin sebesar 1500
cc.
Kecepatan
itulah yang saya rasakan ketika melintas di jalan tol Semarang – Solo. Meski
Avanza Veloz yang saya kemudikan melesat cepat, istri dan anak saya tetap nyaman
tertidur, sehingga ketika sampai di ujung tol dengan laju kendaraan yang
normal, mereka tak merasakan bedanya.
Perjalanan
panjang saya sejak dari Jakarta dengan, kebanyakan, melaju sedang, tidak
membuat saya lelah. Apalagi, saya tidak
memforsir laju kendaraan sebab beberapa kali saya sempatkan berhenti untuk
rehat di pom bensin yang saya lalui.
Saya
merasakan benar kelincahan Veloz dalam melintasi tanjakan dan tikungan, terutama
bagi saya yang masih buta rute perjalanan kali ini.
Mengendarai
Veloz membuat anak-anak tidak ada yang protes, apalagi ingin keluar dari mobil.
Mereka asyik berbagi tempat sambil menikmati pemandangan di luar atau tertidur
dengan kesejukan pendingin udara di dalam kabin mobil.
Secara
keseluruhan, perjalanan Jakarta Wonogiri dengan lintasan yang lebih banyak
datar bisa dengan mulus saya lalui.
Untuk
lebih mencari pengalaman lain, saya mencoba pulang lewat jalur Selatan. Dari
Wonogiri, saya menuju Yogyakarta.
Di
jalur jalan inilah saya merasakan kegesitan Avanza Veloz yang saya kemudikan. Lepas
dari jalan arah Pacitan menuju Yogya, jalannya berliku dengan tanjakan dan
turunan yang tajam.
Di
sinilah saya merasakan penambahan ABS yang menjadi fitur di roda tidak sekadar
menjadi hiasan, tetapi membuat saya nyaman melintasi lekukan jalan di sisi
gunung dan jurang yang berliku.
Alhamdulillah,
Avanza Veloz membawa saya dan keluarga selamat sampai tujuan awal Yogyakarta.
Kenapa
saya bilang tujuan awal?
Karena
setelah Yogyakarta, saya harus melintasi jalur ke Magelang menuju candi
Borobudur yang menjadi dambaan anak-anak.
Lepas
dari Borobudur, jalan berliku dengan jurang di samping dan tanjakan serta
turunan tajam sudah menanti di jalur Magelang - Wonosobo.
Konsentrasi
dan ketangguhan Avanza Veloz serta lindungan Yang Maha Kuasa membuat saya mampu
melewati semua itu.
Bahkan
ketika melalui jalan rusak dan menembus kepekatan malam di jalur Bumi Ayu
menuju Tegal, bisa nyaman saya lalui tanpa mengganggu tidur istri dan anak saya
sampai di kembali di Jakarta.
Gb 3. Spesifikasi New Grand Veloz |
Penanda
Saya
tahu kalau di Agustus 2015 ini, Toyota meluncurkan New Grand Avanza. Alhamdulillah,
saya bertemu dengan Mas Tajudin, seorang Marketing di dealer Toyota Daan Mogot
yang memberi kesempatan kepada saya untuk menguji kendaraan dengan New Grand
Veloz.
Dari
perjalanan singkat itu, saya melihat 5 penanda dari New Grand Veloz ini yang
tidak ada sebelumnya, yaitu:
Pertama, Eco lamp indicator, yang
ada di speedometer untuk efisiensi dan maksimalnya berkendara. Di samping
indikator ini ada indikator yang mengawasi kecepatan, kalau kecepatan
berkendara di bawah atau di atas normal, lampu indikator ini akan menyala.
Kedua, Immobilizer Key, pada
New Grand Avanza ini kunci mobil susah ditiru, sehingga terhindar dari
pencurian.
Ketiga, Side impact beam,
fitur pelindung penumpang dan pengemudi dari benturan samping.
Keempat, Isofix, Fitur
keamanan yang optimal untuk pemasangan child seat, terdapat mengakit di bagian
tengah bangku kabin tengah.
Kelima, Cabin Quitness, ini
yang saya rasakan begitu di dalam kabin terasa lebih senyap dari Veloz sebelumnya.
Kalau
kelak saya traveling lagi bersama keluarga dengan rute yang sama atau
lebih jauh, lima penanda di New Grand Veloz itu yang saya bayangkan.
Pastinya
hanya dua kata yang akan tersisa dari traveling dengan New Grand Avanza:
lebih nyaman.
Bagus memang avanza dan veloz Mas Sockat. Sukses reviewnya Mas Sockat
BalasHapus@Evi Andriani
HapusMaaf, telat balesnya, ya.....
Sebenarnya itu memang dari pengalaman pakai aja, jadi bisa mengisahkan....
Makasih, Mbak Evi....
wah asyiknya mudik dengan avanza ya mas. Keluarga nyaman perjalanan jadi menyenangkan.
BalasHapus@Ernawati Lilys
HapusMbak Erna juga, maaf ya, telat bales...
Sebenarnya mudik lalu itu pertama pakai Veloz dan pertama juga mudik jauh... :)
Terima kasih sudah mampir....
wah, ngumpulin duit dulu lagi klao mau ganti veloz,,,...
BalasHapusliat di mol , juga mupeng
@Mildaini Milda Mildaini
HapusJangan khawatir makin ke depan makin keren fasiltasnya pas kamu bisa beli. :)